BATULICIN, RSB – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tanah Bumbu mengarahkan Puskesmas Perawatan Pagatan untuk berkolaborasi dengan Puskesmas Perawatan Batulicin melayani kurang lebih 50 pasien pemeriksaan kesehatan secara gratis pada Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-57.
Kegiatan yang berlansung di Halaman Kantor Dinkes Tanah Bumbu itu, berjalan lancar. Terlihat juga para pejabat di lingkungan Pemkab Tanah Bumbu antusias dalam mengikuti pemeriksaan kesehatan tersebut.
Pemeriksaan yang berlansung di tengah semaraknya lomba yang digelar panitia, namun tetap banyak pasien yang memanfaatkan waktu senggangnya melakukan pemeriksaan tersebut.
Salah satu Perawat Puskesmas Batulicin, Mahpuzatul Jannah menyebutkan, pemeriksaan tersebut meliputi pemeriksaan gula darah, tekanan darah, kolesterol dan asam urat. Serta pemeriksaan tambahan yakni pengukuran berat badan, tinggi badan dan lingkar perut.
Ia menyebutkan tenaga kesehatan dari Puskesmas Perawatan Batulicin turun dengan 4 perawat dan 1 dokter, dimana hasil dari pemeriksaan tersebut rata-rata pasien dalam keadaan normal atau sehat.
Adapun sasarannya adalah peserta Posbindu dengan rentang usia dari15 sampai 59 tahun dan lansia 60 ke atas.
Dia berharap, masyarakat dapat lebih termotivasi untuk melaksanakan pemeriksaan agar dapat dengan mudah mengetahui penyakit tidak menular bagi penderita yang memeriksakan kesehatannya.
Salah satu pegawai Pemkab Tanah Bumbu yang menjadi pasien, Yudi mengatakan, pemeriksaan kesehatan gratis cukup bagus. Ini menpermudah masyatakat dalam mengecek kondisi kesehatan lebih dini.
Berbicara biaya, di daerah tempat tinggalnya untuk melakukan pengecekan kolesterol, asam urat dan gula darah harganya bervariasi, mulai dari Rp 30 ribu sampai 50 ribu per pengecekan. Jika dilakukan tiga jenis pengecekan otomatis harus mengeluarkan biaya di atas Rp 100 ribuan.
Dia berharap, semoga Dinkes melakukan hal yang sama dalam berbagai kegiatan. Namun layanan kesehatan bukan hanya pengecekan saja, tetapi ada tenaga kesehatan yang memberikan ruang konsultasi atas permasalahan kesehatan.
Sehingga yang bersangkutan bisa lebih waspada dan melakukan anjuran kesehatan dengan menerapkan pola hidup sehat yang lebih berkualitas. (Des/Zuh/RSB)
