BATULICIN, RSB – Bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-19 Kabupaten Tanah Bumbu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Suhuful Amri memaparkan makna tentang filosofi angka 19, di Halaman Kantor Bupati pada Jumat (8/4/2022) kemarin.
Pada kesempatan itu, KH. Suhuful Amri menyampaikan, HUT Kabupaten Tanah Bumbu yang ke-19 ini memiliki makna yang sangat baik karena berjumlah sama dengan lafadz bismillahirrahmanirrahim.
Menurutnya, lafadz bismillahirrahmanirrahim ini merupakan kalimat yang selalu diucapkan untuk mengawali pembacaan semua surah di dalam Al-Quran yang berjumlah 114 surah.
Baca juga Bersinergi Dengan Baznas, Pemkab Tanbu Salurkan Santunan
Namun ada satu surah yang tidak diawali dengan lafadz bismillahirrahmanirrahim yakni surah At Taubah.
Keistimewaan dari kalimat bismillahirrahmanirrahim ini terdapat nama-nama Allah yang tercantum di dalam Asmaul Husna yakni Allah, Rahman, dan Rahim.
Lebih lanjut dia menuturkan, pernah ada salah satu dosen yang melakukan penelitian tentang jumlah kata Allah, Rahman dan Rahim di dalam Al-Quran.
Dari hasil penelitiannya, kata Allah yang terdapat pada Al-Quran berjumlah sebanyak 2698 kali tertulis dan jika dibagi dengan 19 sesuai dengan jumlah huruf pada lafadz bismillahirrahmanirrahim ditemukan hasil 142 atau genap.
Kemudian, penelitiannya pada kata Rahman di dalam Al-Quran berjumlah 57 kali dan dibagi dengan 19 sama dengan 3 atau tidak ada yang tersisa.
Selanjutnya pada kata Rahim, beliau menemukan kata Rahim di dalam Al-Quran sebanyak 114 kali tulisan yang bila dibagi dengan angka 19 berjumlah 6 atau genap.
Jadi, filosofi angka 19 ini sangat istimewa karena di dalam Al-Quran bisa dibagi dengan lafadz yang sangat luar biasa yakni Allah, Rahman dan Rahim dengan arti Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. (Fdr/Zhd/RSB)