BATULICIN, RSB – Potensi pertanian di Tanah Bumbu sudah sangat meningkat, dimana tahun sebelumnya hanya satu kali tanam dan satu kali panen. Namun untuk tahun 2021 sudah dua kali tanam dan dua kali panen serta untuk luas sawah yang telah digarap juga mengalami peningkatan yakni lebih dari 100 hektar.
Hal itu diungkapkan Koordinator Penyuluh Pertanian DPP Batulicin Resmiyati Halim saat diwawancarai Kru RSB pada acara syukuran padi di areal persawahan Kelurahan Gunung Tinggi yang menjadi hajat Kelompok Tani Sejahtera, Rabu, 15 September 2021 kemarin.
Lebih lanjut dipaparkan Resmiyati, inovasi-inovasi yang telah dilakukan dalam memajukan sektor pertanian yaitu dengan memanfaatkan teknologi yang dibutuhkan petani dalam melakukan kegiatan pertanian baik dari segi pengolahan, pasca panen dan pemasarannya.
Ia bersyukur, berkat dukungan pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian setiap tahun ada peningkatan dalam bidang pertanian seperti kuantitas lahan dan jumlah penanaman dan hasil panen.
Selain itu, langkah yang dijalankan di lapangan adalah memaksimalkan pemanfaatan teknologi, melakukan penyuluhan kepada petani, berbagi ilmu dan menggali permasalahan yang terjadi untuk dicarikan solusi.
Selanjutnya sebagai pemilik hajat, Ketua Gapoktan, Jusmani bersyukur dan berterimakasih atas kerjasama semua pihak khususnya kepada pemerintah daerah serta penyuluh pertanian atas sarana dan prasarana, berupa ilmu maupun cara bercocok tanam kepada para petani sehingga tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
Ditambahkannya syukuran itu sekaligus menyampaikan aspirasi serta permasalahan yang terjadi di lapangan yakni berupa saluran jalan usaha tani terutama irigasinya yang masih perlu diperbaiki.
Jusmani juga Berharap untuk bidang pertanian kedepannya semakin meningkat, serta banyak para pemuda bisa terjun langsung ke bidang pertanian.
Sementara itu, hadir lansung di lokasi syukuran, Kepala Dinas Pertanian Tanah Bumbu, Faurazi Akbar, berharap pembinaan pelatihan terus dijalankan oleh pemerintah daerah melalui leading sektor Dinas Pertanian kepada para penyuluh pertanian baik pembinaan terhadap petaninya ataupun pelatihan terkait bagaimana peningkatan produksi petani. (Als/Zuh/RSB)
