BATULICIN – Dalam penanganan narkoba ke lapangan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Tanah Bumbu selalu melibatkan tim intelejen yang terdiri dari Dandim, Polres, Babinsa, Polmas Desa serta bantuan informan dari kepala desa dan RT.
Kepala Kantor Kesbangpol, Kaswan, S. Sos. MM saat dijumpai Kru RSB beberapa waktu kemarin mengatakan, kelembagaan narkoba berada pada pemerintah daerah, sehingga Kesbangpol merupakan perpanjangan tangan dari Bupati.
Diungkapkan, penelusuran informasi narkoba tidak hanya dilakukan di lingkup Tanah Bumbu saja, tetapi tim intelejen bergerak mencari isu-isu yang beredar di kalangan masyarakat.
Hal itu bertujuan untuk menyelamatkan negara dan generasi muda, sehingga tim intelejen selalu melakukan tindak lanjut meski berbeda wilayah, setidaknya melakukan tindak informasi.
Kaswan juga mengatakan, melalui pendidikan ideologi pancasila oleh tim intelejen narkoba dengan melibatkan narasumber dari Polres dan TNI kepada pelajar Sekolah Menengah Atas merupakan benteng bagi kaum muda untuk memerangi peredaran gelap narkoba.
Selain itu, ia juga menyebutkan, peningkatan kasus narkoba di Tanah Bumbu terus terjadi, hal itu dikarenakan ekonomi di Tanah Bumbu merupakan ekonomi makmur yakni daerah tambang.
Adapun upaya dalam mengurangi kasus narkoba yang dilakukan yakni sasaran penelusuran yang dilakukan melalui tahapan berdasarkan tingkat ekonomi rakyat. Pertama untuk pejabat, kemudian para pekerja pertambangan dan terakhir kepada masyarakat. (Des/Zuh/RSB)