BATULICIN, radio-swarabersujud.com — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Batulicin kerjasama dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Latihan Kerja (UPTD BLK) Tanah Bumbu untuk berikan pelatihan pengelasan dan pembinaan kemandirian kepada 20 warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Hal itu disampaikan oleh Plt. Kepala Lembaga Pemasyarakatan, Bambang Hari Widodo beserta Kepala UPTD BLK Kabupaten Tanah Bumbu, Hamdan Rusli Habibi, pada acara penandatanganan perjanjian kerjasama antara Lapas Kelas III Batulicin dan UPTD BLK Tanah Bumbu tentang pembinaan kemandirian WBP serta Pembukaan Pelatihan Pengelasan bagi WBP, Selasa (20/9/2022).
Hamdan Rusli Habibi menuturkan sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan bagi WBP dan berharap kerjasama antara Pemerintah Daerah yakni Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi melalui UPTD BLK Tanah Bumbu semakin solid.
Sehingga WBP memiliki bekal keterampilan yang akan diterapkannya ke masyarakat dengan membuka lapangan pekerjaan secara mandiri, mampu mengisi lapangan kerja dan berperan dalam pembangunan di bidang keterampilan yang dimilikinya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala UPTD BLK Tanah Bumbu mengatakan, bekal untuk para Narapidana diharapkan nantinya mampu diimplementasikan di lingkungan masyarakat, karena untuk pelatihan pengelasan ini merupakan materi dasar yang diberikan untuk penerapannya di lingkungan masyarakat.
Ditambahkannya, melalui data peserta pelatihan yang ada, BLK akan terus memonitoring dan mengarahkan peserta untuk bisa masuk dalam dunia kerja, selain itu untuk peserta yang belum memiliki pekerjaan, pihak BLK akan kembali mengasah dan meningkatkan skill mereka, dengan memberikan pelatihan kompetensi yang diadakan pihak BLK.
Pelatihan dimulai Selasa 20 September hingga 3 Oktober selama 12 hari kerja, diikuti sebanyak 20 orang WBP yang dilaksanakan dilapas kelas III Batulicin.
Bambang Hari Widodo berharap agar kegiatan ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh warga binaan dan menyerap ilmu sebanyak-banyaknya untuk menjadi bekal yang dapat diterapkan di kemudian hari.
Salah seorang WBP Riski Maulana mengungkapkan ia sangat antusias mengikuti pelatihan yang dilaksanakan oleh Lapas Batulicin terkait kegiatan pembinaan kemandirian berupa pelatihan pengelasan.
Penulis : Alisha Mardayanti
Editor : Desy Aulia Asran
