BATULICIN, RSB – Radio Swara Bersujud (RSB) Kabupaten Tanah Bumbu melakukan studi banding dengan mengagendakan kunjungn ke Radio Suara Banjar (RSB) Kabupaten Banjar Provinsi Kalsel, Senin, 11 Oktober 2021 siang kemarin.
Kunjungan delegasi RSB Tanah Bumbu ke RSB Kabupaten Banjar yang berada di bawah naungan Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar, disambut Sekretaris DKISP Banjar Faisal, didampingi Kabid Informasi dan Komunikasi Publik M. Hamdani dan Kasi Pengelolaan Media Informasi dan Komunikasi Publik
Muhari beserta jajaran di Aula DKIS Banjar.
Kepala Unit Siaran Swara Bersujud, Bastian, sangat mengapresiasi sambutan dari pihak DKISP Banjar atas kunjungan pihaknya. Dikatakan, studi banding yang dilakukan oleh pihaknya memang dilakukan secara bergantian oleh semua kru dengan tujuan daerah yang berbeda. Sementara dipilihnya Radio Suara Banjar pada studi kali ini adalah untuk mengetahui sekaligus sharing program yang sudah jalan dan prestasi yang sudah didapat jika ada.
Tentunya menurut Bastian, langkah yang didukung penuh oleh manajemen terutama Plt Direktur, Sukriansyah merupakan strategi peningkatan kualitas sumber daya manusia karyawan radio.
Ditambahkannya, peningkatan SDM dalam pengelolaan pemberitaan merupakan salah satu tujuan utamanya. Para reporter banyak yang berusia muda terlebih ada beberapa diantaranya yang baru masuk.
Sehingga, RSB Tanah Bumbu memang harus belajar, apalagi ada Kru Radio Suara Banjar yang berprestasi sebagai juara II pembaca berita Asosiasi.
Sementara itu, Kabid IKP M. Hamdani mengatakan, kegiatan peningkatan SDM pihaknya lakukan sampai luar daerah, seperti Yogja dan Banyuwangi. Kru secara bergantian diberangkatkan guna menimba ilmu ditempat orang yang jauh lebih berpengalaman dengan fasiltas penunjang yang lengkap.
Ia berharap, ke depan mungkin ada satu wadah untuk bergabung, dan bisa menimba ilmu barengan.
Sementara itu, Kasi Informasi Publik Muhari menyambut baik kunjungan ini, dan berharap suatu saat nanti bisa siaran bareng antara Radio Suara Banjar dengan Radio Swara Bersujud.
Sekretaris DKISP Banjar Faisal juga menyambuat baik kunjungan ini. ” Harapannya semoga kedepan Suara Banjar dan Swara Bersujud benar-benar menjadi corong pemerintah, dan dapat terdengar sampai ke pelosok.
Dalam sesi diskusi tersebut, diketahui Radio Swara Bersujud sendiri saat ini berdiri sendiri dengan jumlah kru 27 orang termasuk dewan pengawas. Untuk pendapatan wajib kerjasama dengan semua SKPD dengan acuan Perda.
Dengan jumlah 48 SKPD, masing-masing unit diberikan kewenangan untuk mengkapernya, baik itu talkshow, iklan, reportase dan adlip, dengan nilai kontrak 15 hingga 40 juta rupiah tergantung keperluan SKPDnya. (SuaraBanjar/Zuh/RSB)