BATULICIN, radio-swaraberjud.com — Safari Ramadhan 1444 H yang dilakukan Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar ke -171 desa yang ada di Bumi Bersujud, Minggu ( 16/4/2023 ) malam berakhir.
Abah Zairullah — panggilan akrab Bupati Tanah Bumbu — saat berkunjung ke desa-desa didampingi Sekda Dr. Ambo Sakka, dan semua kepala SKPD, kepala bagian, camat mendapatkan sambutan hangat masyarakat.
Setiap hari, ada dua desa yang dikunjungi, desa pertama dimanfaatkan untuk sholat magrib berjamaah, dan desa kedua berjamaah sholat Isya serta tarawih.
” Pada safari terakhir berkunjung ke Desa Pandan Sari dan sholat Isya dan tarawih di Desa Sumber Wangi Kecamatan Karang Bintang,” kata Kepala Dinas Perkimtan Tanah Bumbu Ansyari Firdaus, Senin ( 17/4/2023 ).
Ansyari Firdaus yang hampir setiap hari mendampingi kegiatan tersebut mengungkapkan,
sesuatu yang luar biasa di Tanah Bumbu.
” Sudah menjadi tradisi silaturahmi dengan masyarakat setiap Ramadhan, Pak Bupati pasti berkunjung ke desa-desa. Ini tentunya menjadi kekuatan karakter, ciri khas Bumi Bersujud,” katanya.
Secara pribadi Ansyari Firdaus berpendapat, dia sangat bersyukur punya pemimpin yang merakyat. Diimplementasi dengan selalu bersafari ke desa-desa dan bisa bertemu langsung tatap muka antara Abah Zairullah dan masyarakat.
Banyak manfaatnya dari Safari Ramadhan yang dilakukan bupati. Program strategi pemerintahan, jelas Ansyari Firdaus, tersosialisasi, dengan menyerap aspirasi kebutuhan dan keinginan masyarakat.
Selain itu, pihaknya bisa tahu kondisi desa yang dikunjungi.
” Yang pasti, terbangun, harmonisasi, sinergitas, kekeluargaan sangat erat,” ungkapnya .
Abah Zairullah yang juga Presiden Anak Yatim Indonesia, menjadi inspirasi, motivator, dan penggerak aspirasi bagi semua SKPD. Mantan anggota DPR RI dua periode itu, saat ini menjadi pemimpin yang menjadi idola semua kalangan, anak-anak, remaja, dewasa dan pemuda, orang tua dan lansia,” ujarnya.
” Doa terbaik untuk Abah Zairullah semoga panjang umur, murah rejeki, sehat selalu, kabul segala hajat beliau, dan dijauhkan dari marabahaya. Aamiin,” demikian Ansyari Firdaus.
Penulis / Editor : Desy Aulia Asran
