Paskibraka Tanah Bumbu Kunjungi Beberapa Objek Wisata Budaya di Jawa Tengah Kadis Kominfosp Tanah Bumbu Tatap Muka Wartawan, Ingin Bentuk Press Room Pemkab Tanah Bumbu Gelar Workshop SAKIP di Banjarmasin DPMD Tanah Bumbu Sosialisasikan Inovasi Digitalisasi Penyaluran Dana Transfer Desa DKPP Tanah Bumbu Gelar Vaksinasi Rabies Serentak 2024

Home / Informasi / Religi

Jumat, 29 Oktober 2021 - 12:06 WIB

Sampaikan Tausiah Pada Lailatul Jumat, KH Suhuful Amri Berbagi Kisah Teladan Rabi’ah bin Ka’ab

BATULICIN, RSB – Kisah teladan Rabi’ah bin Ka’ab memberikan banyak hikmah terutama tentang kecintaannya kepada Rasulullah sejak kecil, yakni selalu melayani Rasulullah. Sehingga ia ingin pula menjadi pelayan ketika di Akhirat kelak.

Hal tersebut disampaikan KH Suhuful Amri dalam kegiatan Lailatul Jumat di Masjid Darul Azhar Nurussalam yang terletak di depan Istana Anak Yatim Darul Azhar pada Kamis malam (28/10/2021).

Lebih lanjut diceritakannya, Rabi’ah bin Ka’ab ketika masih kecil sangat rajin dan senang belajar dari Rasulullah. Ia begitu mencintai Rasulullah sejak pertama bertemu, dan menyerahkan seluruh jiwa raganya menjadi pendamping Rasulullah SAW kemana pun beliau pergi.

Kecintaannya pada Rasulullah membuat dirinya taat, terbukti di saat Rasulullah SAW bangun untuk melaksanakan sholat, beliau sering mendengar Rabi’ah melantunkan Al-Fatihah dan ayat-ayat Alquran.

Karena sering dibantu saat mengambil air wudhu, Rasulullah ingin membalas kebaikan Rabi’ah. Maka beliau menanyakan, apabila ada yang ingin diminta oleh Rabi’ah. Rabi’ah meminta waktu untuk memikirkan dulu, apa yang ingin dimintanya dari Rasulullah.

Melihat Nabi yang doanya selalu dikabulkan, Rabi’ah sempat berpikir untuk meminta agar Nabi mendoakan agar hidupnya berkecukupan, namun pikiran tersebut terpupus dengan pikiran bahwa Allah telah mencukupi semua kebutuhan dan rezekinya.

Dan semua yang duniawi itu akan habis juga, lalu ia meminta agar kelak menjadi pelayan Rasulullah di Akhirat. Maka kata Rasulullah, jika ingin menjadi pelayannya maka perbanyaklah bersujud.

Sujud merupakan tunduk dan patuhnya seluruh makhluk kepada perintah Allah, pengertian secara zahir bahwa sujud adalah meletakkan 7 anggota tubuh pada lantai. (Des/Zuh/RSB)

Share :

Baca Juga

Religi

Ustadz Abdurrahman Sampaikan Kajian Tentang Kemulian Sebuah Nama

Informasi

Hari Pertama Studi Banding, RSB Bidik Tiga Sasaran di Banjarbaru
Mappanreritasi

Budaya

Bupati Abah Zairullah Buka Gelaran Mappanre Ri Tasi 2022

Informasi

Dinas Pertanian Sosialisasikan Kandang Elektrik

Informasi

Sekda Bersama Ketua TP PKK Kabupaten Tebar Ribuan Bibit Ikan Nila
Disbudporpar

Disbudporpar

Disbudporpar Tanbu Lestarikan Olahraga Tradisional Lomba Balogo

Informasi

Bupati Zairullah Kukuhkan Bunda PAUD Kecamatan se-Kabupaten Tanah Bumbu
RSB

Ramadhan2022

RSB Gelar Buka Puasa Bersama