BATULICIN, radio-swarabersujud.com — Kepala Desa Wirittasi Evan Roviyan melalui Kader Pembangunan Manusia (KPM) Mardayanti mengungkapkan kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) merupakan kegiatan rutin dilakukan setiap bulan, guna menekan naiknya angka stunting di desa.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Desa PDTT tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2019, 2020, dan 2021, tentang kebijakan penanganan stunting di desa dan alokasi dana desa untuk program penanggulangan stunting, sebagaimana anggaran penanggulangan stunting tersebut digunakan untuk pemberian makanan tambahan (PMT) anak, pembelian obat, vitamin dan lainnya.
Pemerintah Desa Wirittasi bersama Bidan desa, KPM, Kader Posyandu dan Pendamping desa kembali membagikan PMT untuk anak stunting dan PMT anak yang kurang gizi atau berat badan kurang, guna mencegah terjadinya stunting, bertempat di Kantor Desa Wirittasi, Jumat, (14/10/2022).
Adapun PMT yang diberikan berupa biskuit, susu, telur, buah, sayur dan vitamin untuk menunjang gizi anak terpenuhi serta Tinggi dan Berat Badan anak normal sesuai dengan usianya.
Selain pemberian PMT juga sosialisasi terkait pentingnya memperhatikan pola makan anak seperti makanan apa saja yang wajib dikonsumsi dan yang harus dihindari.
Ia bersyukur Tahun 2022 terjadi penurunan jumlah anak stunting dibanding tahun sebelumnya, dan berharap kedepannya sudah menjadi zero stunting.
Penulis : Alisha Mardayanti
Editor : Desy Aulia Asran
