Kunjungan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq ke Tanah Bumbu Bahas Penyelesaian Persampahan Sekda Tanah Bumbu H Ambo Sakka Tinjau Gedung Baru SMPN 4 Kusan Hilir Komisi I DPRD Tanah Bumbu Sidak RSUD Rumah Sehat Amanah Husada Untuk Program Makan Sehat Bergizi, Pemkab Tanah Bumbu Siapkan Anggaran Rp64 Miliar Tidak Takut dengan Masa Depan, Guru Abdul Hamid : Mereka Adalah Wali Allah

Home / Tanah Bumbu

Senin, 17 April 2023 - 20:41 WIB

Tekan Angka Stunting, Tanah Bumbu Gelar Rembuk Stunting Tahun 2023

BATULICIN, radio-swarabersujud.com — Dalam rangka upaya menekan angka stunting, Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu menggelar Rembuk Stunting Tahun 2023, di Gedung Mahligai Bersujud I Kapet Simpang Empat, Senin (17/4/2023).

Seperti diketahui stunting di Tanah Bumbu saat ini berada di angka 16,1 persen, sedangkan target dari pemerintah pusat yakni 14,00 persen.

Kegiatan rembuk stunting dibuka Bupati Tanah Bumbu Abah dr. HM Zairullah Azhar diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Dr. H. Ambo Sakka M.Pd, yang dalam sambutannya menekankan komitmen dalam upaya penurunan stunting adalah langkah besar dalam pencapaian target tersebut.

Disampaikan Sekda Ambo Sakka penyebab utama stunting adalah berdasarkan pola hidup yang tidak sehat, seperti halnya pola makan yang harus dijaga sejak usia anak dalam kandungan.

Dalam hal ini Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu melakukan kerjasama dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kementerian Agama (Kemenag) setempat dalam percepatan penurunan stunting.

Tujuan MoU tersebut adalah mencegah stunting yang dimulai bagi setiap calon pengantin, ini dapat memberikan penanganan yang lebih baik.

Selain itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tanah Bumbu Hj. Wahyu Windarti Zairullah Azhar mengatakan hadirnya semua pihak terkait pada acara rembuk stunting itu diharapkan dapat memperoleh komitmen yang baik dalam penurunan angka stunting.

Isteri Abah Bupati itu menyebutkan, hal mendasar yang harus diperhatikan dalam penurunan angka stunting adalah sarana air bersih, sanitasi, rumah layak huni, perubahan perilaku hidup sehat dan sebagainya.

Hal ini tentu memerlukan kerja sama antar pemerintah, swasta dan masyarakat, agar tahun 2024 mendatang, angka stunting di Tanah Bumbu telah berada dibawah 14 persen.

 

Penulis/Editor : Desy Aulia Asran 

Share :

Baca Juga

Tanah Bumbu

DPMD Tanbu : Pengisian Scorecard Stunting Jadi Syarat Penyaluran Dana Desa

Tanah Bumbu

Tanah Bumbu Dapat Penghargaan Piala Adipura Tahun 2023

Tanah Bumbu

Bapenda Tanah Bumbu Tertibkan Reklame Tidak Taat Pajak
Bupati

Kepegawaian

Bupati Serahkan SK CPNS Kabupaten Tanah Bumbu Tahun Formasi 2021

Tanah Bumbu

Gubernur Hadiri Pembukaan UKW XVII PWI Kalimantan Selatan

Tanah Bumbu

Pembangunan Bendungan Kusan, 194 Rumah Harus Direlokasi

Disdukpencapil

Disdukpencapil Sebut Program Dokter Rumantis Jadi Solusi Dimasa Pandemi

Tanah Bumbu

Diskumdagri Tanah Bumbu Lakukan Pengawasan Distribusi BBM di SPBU Jelang Nataru