BATULICIN, RSB – Melakukan verifikasi lapangan di Posyandu Widuri, Tim Penilai Lomba Posyandu Provinsi Kalimantan Selatan mengunjungi Desa Ringkit Kecamatan Kuranji, Sabtu, 2 Oktober 2021.
Bertempat di Gedung Seni Budaya dan Olahraga Desa Ringkit, rombongan tim penilai disambut oleh TP PKK Kabupaten Tanah Bumbu, Pokjanal Kabupaten, Petugas Dinas Kesehatan, Pegawai Dinas PMD, Camat Kuranji, TP PKK Kecamatan, Pokjanal Kecamatan, Lintas Sektor Kecamatan Kuranji, Kepala Desa dan unsur-unsur terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua Tim Penilai Lomba, Nurul Ahdani menyampaikan, bahwa penilaian ini adalah verifikasi untuk menyesuikan antara data-data dan informasi dengan keadaan di lapangan sebagaimana yang disampaikan pada saat penilaian beberapa waktu yang lalu secara daring atau virtual.
Nurul Ahdani mengatakan, Kabupaten Tanah Bumbu telah beberapa kali mengikuti kegiatan lomba dan pernah mewakili Provinsi Kalimantan Selatan di tingkat Nasional.
Ia berharap, pada lomba kali ini, Posyandu Widuri Kecamatan Kuranji Kabupaten Tanah Bumbu juga bisa menjadi yang terbaik di lomba tingkat provinsi dan menjadi wakil untuk mengikuti lomba di tingkat nasional. Tentunya hasil dari semua ini adalah berkat kerjasama yang baik dari semua pihak dan unsur, dari pemerintah daerah, kecamatan, pemerintah desa dan para kader.
Sementara itu di tempat sama, Camat Kuranji Muhammad Amin, SP dalam sambutannya menyampaikan, pelaksanaan lomba Posyandu sangat relevan dengan keinginan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, baik dalam upaya mendekatkan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat, maupun untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan kesehatan.
Mengingat masalah kesehatan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat sekaligus menjadi variabel untuk mengukur Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Terkait dengan Posyandu sendiri, Camat Kuranji menambahkan bahwa kecamatan selaku penerima limpahan kewenangan untuk melakukan evaluasi terhadap penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, bahwa dalam APBDesa telah dilakukan pemberian porsi yang cukup untuk pembinaan masyarakat dan kesehatan masyarakat.
Pada tahun 2021 sebutnya, Desa Ringkit Kecamatan Kuranji, khusus di bidang kesehatan, dianggarkan lebih dari Rp 200 juta, baik untuk pembangunan infrastruktur penunjang kesehatan, alat-alat kesehatan, penunjang pelaksanaan posyandu sampai dengan pemberian insentif bagi para kadernya.
Menurutnya, Posyandu merupakan salah satu program yang memiliki peran besar dalam memantau tumbuh kembang anak, serta kesehatan mereka, sehingga dapat mencegah penyakit pada anak seperti stunting dan gizi buruk.
Dengan mengikuti lomba ini, diharapkan meningkatkan pelayanan Posyandu yang lebih prima di desa, jumlah partisipasi masyarakat serta pelaksanaan program kesehatan di tiap-tiap keluarga akan semakin baik.
Dan tentunya Posyandu Widuri Desa Ringkit akan membawa nama harum Kecamatan Kuranji khususnya dan Kabupaten Tanah Bumbu pada umumnya di level provinsi dan semoga sampai ke tingkat nasional.
Setelah menyaksikan yel-yel dan penampilan atraksi para Kader Posyandu Widuri serta pemaparan oleh Kader Penyuluh Terbaik Tanah Bumbu, rombongan melakukan penilaian melalui verifikasi dan validasi secara langsung ke lapangan untuk memeriksa administrasi, meninjau kebun, kolam, fasilitas serta lingkungan Posyandu itu sendiri. (Zuh/RSB)