BANJARBARU, radio-swarabersujud.com —Pengawas radio harus aktif dan rajin ngantor memantau kegiatan program radio dan mengevaluasi apakah program yang disiarkan masih relevan atau perlu inovasi baru.
Dalam membahas program dan rapat dengan penyiar misalnya, itu pihak dewas radio yang mengundang kru radio.
” Dan sebagai dewas kami aktif memantau perkembangan radio. Di sini, dewasnya tiga orang, kami bergiliran mengawasi radio, masing – masing satu minggu, secara bergiliran,” kata Ketua Dewan Pengawas ( Dewas ) Radio Abdi Persda FM Anisyah, MS, Selasa ( 5/3/2024 ).
Hal itu dikatakannya ketika menerima kunjungan Direktur Radio Swara Bersujud ( RSB ) Tanah Bumbu Sukriansyah didampingi Sekretaris RSB Yudis, dan sejumlah kepala teknik RSB, ketika studi banding ke radio milik Pemprov Kalimantan Selatan itu.
Menurut Anisyah, di Radio Abdi Persada FM terdapat tiga orang pengawas SE, selain dirinya, ada dua orang lagi yakni Hj. Novita Setyanti, S.Pi dan Rief Rahman Hakim, S.Sos.
Kedatangan Direktur RSB dan rombongan disambut Direktur Abdi Persada FM Ibnu Min Haji, dewan pengawas dan jajarannya.
Sementara itu, Yudis menjelaskan, sebelum berkunjung ke Abdi Persada, Direktur RSB Tanah Bumbu Sukriansyah sudah minta izin dan lapor dengan Ketua Dewan Pengawas RSB Al Husain Mardani.
” Pak Husain memberikan aplus atas kunjungan tersebut, jika tujuan studi banding itu, untuk meningkatkan kapasitas penyiar dan reporter RSB,” ungkap Husain yang juga Kadiskominfo Tanah Bumbu.
Bahkan, jelas Yudis, kepada Direktur RSB, Husain berkeinginan membawakan kru RSB — khusus yang membidangi — untuk melakukannya kunjungan ke Kota Bandung, Jawa Barat.
” Di sana, ada radio bagus yang perlu kita gali tentang pengelolaannya,” ungkapnya.
Tentang kehadiran dewas Radio RSB, menurut ketua dewas, akan diberlakukan absen, sehingga diketahui kehadirannya berapa kali dalam setiap bulannya.
Penulis/Editor : Desy Aulia Asran