BATULICIN, RSB – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Tanah Bumbu mengimplementasikan semboyan Indonesia Bhineka Tunggal Ika melalui program gotong royong.
Saat diwawancarai Kru RSB di kantornya pada Jumat (10/6/2022) kemarin, Kepala Dinas PMD Tanah Bumbu, Samsir mengatakan, program gotong royong disini mengutamakan adanya persatuan dan kesatuan antar masyarakat yang mana dalam setiap desa bisa dihuni oleh orang dengan beragam suku, budaya, dan kepercayaan agama.
Gotong royong yang sudah terbentuk sejak jaman nenek moyang dan menjadi nilai budaya jadi perlu dilestarikan pada saat ini agar tidak hilang tergerus oleh perkembangan teknologi.
Baca juga DPMD Tanbu Jelaskan Pilkades Secara Bergelombang dan Berkelompok
Berbeda dengan lingkungan perkotaan yang sudah komprehensif sarana prasarananya serta sumber daya manusia yang elit-elit lebih sulit untuk membentuk budaya tersebut.
Dalam mengembangkan program gotong royong desa di Tanah Bumbu, Dinas PMD pernah melakukan sosialisasi dengan melibatkan Bupati, pejabat di lingkungan pemerintah daerah, camat dan aparat desa.
Tujuannya untuk menyebarluaskan dan mengajak masyarakat Bumi Bersujud melalui perpanjangan tangan dari camat dan pimpinan desa.
Selain itu, melalui program ini di desa, masyarakat setempat juga bisa melakukan interaksi untuk kenalan, berkomunikasi serta menjalin silaturahmi.
Sebab dengan hadirnya pimpinan di tengah-tengah masyarakat dapat menjadi contoh dan teladan sehingga implementasi semboyan Indonesia dapat dilaksanakan secara maksimal. (Fdr/Zhd/RSB)
Reporter : Fitriana Rahma
Editor : Zuhdiansyah