BATULICIN – Bagi pasien positif Covid-19 perlu memeriksakan kondisi paru-paru dengan menggunakan metode rontgen thorax di RSUD dr. H. Andi Abdurrahman Noor (DHAAN).
Seperti diketahui, virus corona penyebab Covid-19 menyerang saluran pernapasan sehingga ada kekhawatiran mengenai kondisi paru-paru pasien tersebut.
Spesialis Radiologi RSUD DHAAN, dr. Yetty Sarah, Sp.Rad kepada Kru RSB beberapa hari kemarin mengatakan, foto rontgen thorax bertujuan untuk mendeteksi lebih dini apakah ada kelainan dalam paru-paru yang mengarah pada pneumonia Covid-19. Jika terjadi kerusakan berat maka akan dirawat inap di rumah sakit.
Setelah dirawat, maka akan tetap dilakukan pemeriksaan rontgen thorax secara berkala setiap 3 hari sekali untuk melihat perkembangan paru-paru. Sedangkan untuk pasien Covid-19 dengan gejala ringan hanya rontgen awal dan akhir saja.
Pemeriksaan foto Rontgen dilakukan untuk menampilkan bagian tubuh pasien dalam gambar 2 dimensi dengan menggunakan mesin yang dapat mengeluarkan radiasi sinar-x.
Rontgen thorax akan menggambarkan seluruh organ yang ada di rongga dada, seperti: jantung, paru-paru, saluran pernafasan, tulang iga, pembuluh darah, tulang belakang, tulang belikat, dan sebagian tulang pada sendi bahu.
Pada kasus Covid-19, peradangan bisa terjadi di semua saluran pernapasan, mulai dari tenggorokan sampai rongga paru-paru. Peradangan juga menyebabkan paru-paru membengkak hingga terisi cairan.
Bagi mereka yang terinfeksi virus corona dengan gejala ringan maupun tanpa gejala, biasanya akan diminta melakukan isolasi mandiri di rumah atau fasilitas yang disediakan.
Terakhir dr. Yetty mengimbau untuk terus menerapkan protokol kesehatan dan mengikuti anjuran dari pemerintah untuk memutus penyebaran Covid-19 di Tanah Bumbu. (Tar/Zuh/RSB)