Tingkatan Perekonomian Masyarakat, DKUMP2 Adakan Pagelaran Seni UMKM Pemkab Tanah Bumbu Gelar Studi Pengembangan Budidaya Perikanan di BLUPPB Kabupaten Karawang Ustadz Abdul Hamid : Perempuan yang Dinyatakan Nabi Dijamin Masuk Surga Rumah Kemasan Tanah Bumbu, Jadi Tempat Bermain Bola Sekda Ambo Sakka Hadiri Penyerahan Insentif Daerah Tahun 2024 di Banjarmasin

Home / DLH / Informasi

Senin, 27 Desember 2021 - 09:21 WIB

Sekolah di Tanah Bumbu Berhasil Raih Penghargaan Adiwiyata

BATULICIN, RSB – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu menggelar penganugerahan Sekolah Adiwiyata tingkat provinsi dan tingkat kabupaten berbarengan dengan Peringatan Hari Ibu ke – 93 dan HUT Dharma Wanita Persatuan ke-22.

Sebelumnya, penghargaan Sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Kalsel sudah diserahkan oleh Gubernur H Sahbirin Noor pada 13 Desember 2021 lalu di Kantor Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalsel dan diapresiasi kembali oleh Bupati Tanah Bumbu, HM Zairullah Azhar didampingi Sekda H Ambo Sakka di Gedung Mahligai Bersujud Kapet, Selasa kemarin.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tanah Bumbu, Mahriyadi Noor menyebutkan, sebanyak satu sekolah diganjar penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi Kalsel dan lima sekolah merengkuh Adiwiyata tingkat Kabupaten Tanah Bumbu.

Berikut nama sekolah yang meraih Adiwitaya tingkat provinsi yakni SMPN 2 Sungai Loban. Sedangkan anugerah Adiwiyata tingkat kabupaten diberikan kepada SDIT Ar Rasyid Kecamatan Batulicin, SDN 1 Angsana, SMPN 4 Mantewe, SMPN 1 Batulicin dan SMPN 7 Kusan Hilir.

Lebih lanjut dikatakan Mahriyadi, sekolah yang sudah mencapai anugerah Adiwiyata untuk tetap lanjut ke jenjang pengusulan Sekolah Adiwiyata berikutnya yaitu Sekolah Adiwiyata Propinsi dan Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2022 dengan tetap dibimbing, dibina dan didampingi oleh Tim Pembina Adiwiyata tingkat kabupaten yang terdiri atas DLH, Disdikbud, Disperkimtan, Kemenag Tanah Bumbu dan KPH Kusan.

Sedangkan bagi sekolah yang belum ikut Adiwiyata, dia berpesan agar mulai mengelola dan melindungi lingkungan meski di lingkup kecil di sekolah dengan menerapkan kurikulum terintegrasi lingkungan hidup yang mencakup enma aspek yaitu kebersihan, drainase dan sanitasi sekolah, pengelolaan sampah, penanaman pohon atau penghijauan, konservasi air, konservasi energi, dan inovasi.

Menurutnya lagi, kurikulum tersebut bisa melalui mata pelajaran wajib, lokal dan ekstrakurikuler.

Yang pada intinya dijelaskan Mahriyadi, akan membuat warga sekolah merasa nyaman berada di sekolah dalam proses belajar dan mengajar serta dapat membangun cendikia yang berbudaya lingkungan hidup.

Sementara itu, Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar, memberikan ucapan selamat kepada sekolah-sekolah yang berhasil mendapatkan penghargaan Sekolah Adiwiyata tersebut. Menurutnya, program semacam ini harus terus dilestarikan dan dikembangkan ke depannya.

Bupati juga meminta para tenaga pendidik di Tanah Bumbu untuk mengenalkan lingkungan yang bersih dan sehat kepada anak didiknya. Sebab, itu yang paling utama dalam mendukung sekolah ramah lingkungan.

Adapun, sejak mulai digaungkannya program Adiwiyata pada 2008 silam, hingga saat ini sudah ada sekitar 45 sekolah di Tanah Bumbu yang meraih penghargaan Adiwiyata, baik Adiwiyata tingkat kabupaten, provinsi dan nasional.

Sedangkan untuk tahun 2022, Dinas Lingkungan Hidup Tanah Bumbu akan fokus melakukan pembinaan bagi Calon Sekolah Adiwiyata tingkat kabupaten yang berjumlah 15 sekolah, tingkat propinsi 6 sekolah serta Adiwiyata Nasional sebanyak 5 sekolah. (Zuh/RSB)

Share :

Baca Juga

Informasi

Implementasi Tanah Bumbu Menuju Serambi Madinah, Disdik Tanbu Sampaikan Program Kerja Tahun 2022
Harjad

DLH

Desa Banjarsari Kecamatan Angsana Sabet Juara Pertama Lomba Desa Tingkat Kabupaten

Informasi

Dari Kunjungan Zairullah ke Samarinda, Dua Pemimpin Sepakat, Atasan – Bawahan Harus Seirama

Informasi

Tinjau Vaksisnasi Bergerak di SMAN 1 Angsana, Gubernur Kalsel Tunggangi Trail

Informasi

Pembangunan Bendungan Kusan 90 Persen Disetujui Pemerintah Pusat
Damkar

Budaya

Tim Damkar Tanbu Sediakan Air Wudhu Saat Pembukaan Event Budaya Pesona Mappanre Ri Tasi

BPBD

Siaga Bencana, BPBD Tanbu Siapkan 200 Relawan Terlatih
Tablikh Akbar

Budaya

Tabligh Akbar di Lokasi Mappanre Ri Tasi E Diisi Ustadz Amri Dari Makassar