BATULICIN, RSB – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Bumbu menyiapkan sebanyak 200 relawan terlatih yang tersebar di seluruh kecamatan. Dimana ketika terjadi bencana maka relawan tersebut siap siaga diturunkan sesuai dengan kebutuhan tenaga untuk penanganan bencana.
Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Tanah Bumbu Eryanto Rais ketika sesi wawancara bersama Kru RSB usai Apel Siaga Bencana di Halaman Kantor Bupati, Selasa (07/12/2021) pagi kemarin.
Lebih lanjut Eryanto mengatakan, relawan yang berkontribusi akan terus melakukan pengawasan terhadap wilayah yang rawan bencana diantaranya, Kecamatan Satui, Kusan Hilir, Angsana, Karang Bintang, Mantewe, Kusan Tengah dan Teluk Kepayang yang merupakan wilayah pesisir yang berpotensi terjadinya bencana banjir.
Dengan adanya apel tersebut dijelaskannya, berdasarkan arahan dari Bupati HM Zairullha Azhar, tatkala adanya bencana banjir, angin puting beliung, kebakaran hutan dan lahan, abrasi serta seluruh bencana yang ada di Tanah Bumbu akan diberikan tindak lanjut dari semua tim yang telah dipersiapkan, dimana mereka akan bergerak cepat tanggap dan segera melakukan penanganan sesuai dengan kondisi bencana.
Selain itu disampaikan Eryanto, ketika melakukan upaya penanganan maka juga disegerakan melakukan evakuasi terhadap korban-korban yang perlu mendapatkan bantuan terhadap bencana tersebut.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat yang berada di wilayah Tanah Bumbu khususnya di daerah rawan terdampak bencana agar selalu waspada terhadap kemungkinan-kemungkinan bencana yang berpotensi di wilayah tersebut.
Seperti banjir, dimana saat ini juga terdapat ancaman bencana La Nina, dimana khusus bagi masyarakat yang berada di daerah pesisir harus waspada karena saat ini gelombang pasang air laut cukup tinggi.
Seperti contohnya beberapa hari belakangan ini, air pasang yang begitu tinggi hingga mengakibatkan bangunan rumah roboh dan beberapa fasilitas lainnya seperti pagar rumah, khususnya di daerah pantai. (Des/Zuh/RSB)