SIMPANG EMPAT, RSB – Pemkab Tanah Bumbu memperketat protokol kesehatan untuk para jama’ah yang mengikuti kegiatan rutin Majelis Lailatul Jumat yang berlangsung pada Kamis (17/2/2022) malam.
Status PPKM di Kabupaten Tanah Bumbu kini berada pada level 1, sehingga di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang harus menggalakkan penerapan protokol kesehatan dalam kegiatan apapun.
Adapun data pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 menurut salah satu tenaga kesehatan di RSUD dr. H Andi Abdurrahman Noor sekarang sedang naik, yang awalnya di ruang isolasi hanya terdapat satu pasien saja, kini bertambah menjadi sepuluh pasien.
Baca juga Pemkab Tanbu Gandeng Dinkes Dalam Penerapan Prokes Saat Lailatul Jum’at
Kabarnya Omicron Coronavirus ini tingkat penularannya lebih cepat dibandingkan dengan varian lain yakni satu hingga dua hari dan gejala akan muncul setelah dua hingga tiga hari.
Sehingga dalam hal ini, Pemkab Tanah Bumbu selalu menggandeng Dinas Kesehatan untuk menertibkan prokes pada saat berlangsungnya Majelis Lailatul Jumat.
Diharapkan seluruh jamaah juga patuh dengan prokes yang pada kegiatan kemarin dibantu oleh petugas kesehatan dari Puskesmas Simpang Empat.
Bupati Tanah Bumbu, Abah H. M. Zairullah Azhar dalam sambutannya, menyampaikan kepada masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu khususnya jamaah yang berhadir dalam mengikuti Majelis Lailatul Jumat diwajibkan untuk tetap mematuhi prokes dan harus memakai masker selama berlangsungnya kegiatan.
Dengan harapan, agar masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan dan seluruh penduduk Indonesia bisa terhindar dari bahaya virus Corona.
Ditegaskan Abah Bupati, tujuan utama dari penerapan wajib bermasker ini yakni sudah pasti untuk mengurangi potensi menularkan virus dari dan oleh para jamaah, terutama yang jenis virus yang varian baru atau Omicron Coronavirus.
Dalam penerapan protokol kesehatan, Dinas Kesehatan kali ini telah menurunkan tim kesehatan dari Puskesmas Simpang Empat untuk membagikan masker kepada jamaah yang hadir dengan tidak memakai masker.
Adapun masker yang disediakan pada saat berlangsungnya kegiatan Lailatul Jumat kali ini sebanyak tiga kotak yang artinya tingkat kesadaran jamaah untuk tetap mematuhi prokes dengan diwajibkan memakai masker sudah semakin meningkat.
Semetara itu Kepala Dinas Kesehatan Tanah Bumbu, Setia Budi pada Kesempatan lain juga mengatakan, stok penyediaan masker dari Dinas Kesehatan dan di puskesmas tidak terbatas, dan penyediaan masker pada suatu acara ini tergantung dengan jumlah pesertanya.
Salah satu petugas Bidan Desa di Bagian Insidental Puskesmas Simpang Empat, Siti Rahmatiah menyebutkan kepada Kru RSB, jumlah petugas yang langsung turun ke lapangan merupakan tim insidental Covid-19 dengan jumlah personil yakni enam orang dan sudah mulai membagikan masker sejak pukul 17.00 Wita hingga sholat Maghrib selesai.
Biasanya petugas kesehatan yang menertibkan protokol kesehatan di Masjid Darul Azhar Nurussalam itu juga bekerjasama dengan puskesmas setempat yakni Puskesmas Darul Azhar.
Dengan upaya penerapan protokol kesehatan yang tertib dan ketat, diharapakan bisa menekan laju penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tanah Bumbu sehingga tercipta masyarakat yang aman, sehat dan sejahtera. (Fdr/Zhd/RSB)
