BATULICIN, RSB – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUMP2) terus berupaya mendorong tumbuhnya Industri Kecil Menengah (IKM) serta wirausaha baru di Bumi Bersujud.
Salah satu implementasi yang dilakukan DKUMP2 Tanah Bumbu adalah telah sukses menggelar pelatihan pembuatan kain sasirangan khas Kalsel, dengan menggunakan bahan pewarna alam di Desa Bunati Kecamatan Angsana pada 14 sampai 18 Maret 2022 kemarin.
Baca juga DKUMP2 Tanbu Fasilitasi Produk UKM Masuk Toko Modern
Sekretaris DKUMP2 Tanah Bumbu, H. Agus Salim ketika dijumpai Kru RSB usai menghadiri rapat paripurna DPRD Tanah Bumbu, Senin (21/3/2022) mengatakan, program pelatihan bagi pelaku IKM di Tanah Bumbu itu merupakan agenda rutin setiap tahun yang diinisiasi dinasnya melalui hasil usulan masyarakat pada Musrembang tahun sebelumnya.
Disebutkannya, pelatihan kain sasirangan diikuti sebanyak 20 pengrajin sasirangan, pesertanya adalah mereka yang masih baru dan telah lama menggeluti usaha sasirangan namun dengan pengetahuan dasar yang sangat terbatas.
Dilanjutkannya, untuk melahirkan potensi pelaku IKM yang kompeten, pihaknya menunjuk instruktur pengajar, Rohayat dari Kabupaten Tanah Laut. Dimana, pemateri merupakan sosok yang sudah sangat berpengalaman pada bidangnya baik dari segi pembuatan dan pemasaran kain sasirangan.
Sementara itu, materi yang diberikan kepada para peserta diantaranya tahap dasar pengenalan kain, mengenal alat hingga teknik mendesain kain dari awal sampai akhir.
Untuk jenis pewarna yang digunakan pada pelatihan itu diantara semua berbahan alam, yakni serbuk ulin, daun ketapang, jalawe, kulit manggis, kayu mahoni, kayu tinggi, akar mengkudu, dan indigofera.
Adapun seluruh bahan dan peralatan pendukung pelatihan seperti benang, kain, jarum, kaos tangan, dan alat pengaman pembuatan difasilitasi oleh DKUMP2 Tanah Bumbu. Sehingga peserta hanya diminta untuk fokus dalam memahami materi dan praktek yang diajarkan.
Baca juga DKUMP2 Tanbu Lakukan Pemantauan Distribusi Minyak Goreng
Melalui pelatihan itu, Agus Salim berharap, nantinya peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh untuk mendorong peningkatan kualitas IKM kain sasirangan di Tanah Bumbu lebih maju dan berkembang.
Sebagai komitmen memajukan IKM di Tanah Bumbu, ia membeberkan program ke depan yakni akan terus melakukan pendampingan hingga pembinaan sampai pelaku usaha mampu berdiri sendiri secara mandiri. (Zhd/RSB)